Peran Dan Kinerja Penyuluh Kehutanan Dalam Pelaksanaan Tugas Pokoknya Pada Wilayah KPH Jeneberang I (Study Kasus: Kab. Gowa)

  • Adriana Adriana Universitas Muslim Indonesia
  • Nuraeni Nuraeni Universitas Muslim Indonesia
  • Suriyanti Suriyanti Universitas Muslim Indonesia
Keywords: Petani, Penyuluh, Kehutanan

Abstract

Peranan penting  sektor kehutanan dalam pembangunan nasional membuat pemerintah melalui Kementerian Lingkungan hidup dan Kehutanan membuat kebijakan akan pentingnya peran dan partisipasi masyarakat dalam berbagai kegiatan pembangunan kehutanan. Dalam rangka meningkatkan partsipasi dan peran masyarakat melalui pemberdayaan, pembinaan, dan pendampingan maka dibutuhkan peran spenyuluh melalui kegiatan penyuluhan dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran masyarakat akan pentingnya Sumber Daya Hutan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pelaksanaan penyuluhan, peran dan kinerja penyuluh kehutanan dalam pelaksanaan tugas pokoknya berdasarkan persepsi petani. Penelitian ini menggunakan Teknik observasi yang akan menghasilkan jenis data primer dan data sekunder. Cara pengumpulan data primer menggunakan daftar kuesioner dan kemudian diajukan kepada responden. Sedangkan data sekunder yang dikumpulkan berupa data keadaan umum wilayah penelitian dan data mengenai kependudukan di wilayah penelitian. Dari 10 (sepuluh) kecamatan dipilih 9 (Sembilan) kecamatan yang berhubungan langsung dengan Kawasan hutan kabupaten Gowa. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa penilaian persepsi petani terhadap peran penyuluh kehutanan dengan skor rata-rata 234 dan Nilai Prestasi Kerja (NPK) peran bernilai 86,6 berada dikatagori berperan.  Penilaian persepsi petani terhadap kinerja penyuluh kehutanan dengan skor rata-rata 70,60 dengan NPK kinerja bernilai 88,25 berada dikatagori baik.

Published
2022-04-27