TEKNIK PEMELIHARAAN LARVA IKAN NILA GENETICALLY MALE TILAPIA GMT (Oreocremis Niloticus) DI BALAI BESAR PENGEMBANGAN BUDIDAYA AIR TAWAR (BBPBAT) SUKABUMI, JAWA BARAT
Abstract
Ikan nila (Oreocremis niloticus) Genetically Male Tilapia GMT adalah salah satu jenis ikan air tawar yang dapat dibudidayakan di air payau atau tambak. Budidaya ikan nila GMT memiliki kelebihan diantaranya adalah ukuran panen yang lebih seragam, sintasan yang tinggi, dan FCR lebih baik. Berdasarkan kelebihan yang dimiliki oleh ikan nila GMT, maka diperlukan informasi mengenai teknik penanganan larva ikan nila GMT, sehingga kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui teknik pemeliharaan larva ikan nila GMT. Metode yang dilakukan adalah melakukan pemijahan massal dengan perbandingan sex ratio 1:3 (100 jantan : 300 betina). Selama masa kegiatan dilakukan pengelolaan pakan, pengelolaan kualitas air dan pengamatan tingkat kelangsungan hidup (Survival Rate, SR) serta pengamatan parameter kualitas air. Hasil yang diperoleh adalah SR benih ikan nila GMT 29,3 - 97,68 %. Jenis pakan untuk benih berupa pellet tenggelam dengan dengan kadar protein 28%. Dosis pakan untuk benih pendederan 1 dan 2 adalah 30 % dari biomassa ikan dengan frekuensi pemberian pakan 2 kali sehari yaitu pagi dan sore. Produksi benih ikan nila GMT berkelamin jantan rata-rata 90 %. Faktor keberhasilan dalam memproduksi nila GMT adalah persiapan kolam, kualitas induk, pemijahan, panen larva, pemeliharaan larva (pendederan), panen benih serta packing ini dilakukan secara terkontrol.
Copyright (c) 2018 Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.