PEMANFAATAN OLAHAN TANAMAN KELOR SEBAGAI ANTIOKSIDAN DI DESA TONASA KEC SANROBONE KAB TAKALAR
Abstract
Kelor sarat dengan fitonutrien yang merupakan nutrisi nabati yang diyakini memiliki efek mendukung kesehatan. Kelor telah lama digunakan untuk memerangi penyakit kardiovaskuler, obesitas, kolesterol dan juga merupakan elemen penting dalam membangun dan memperbaiki sel- sel dalam tubuh
Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan semangat kewirausahaan setiap kepala rumah tangga dalam upaya mendukung kegiatan pengembangan masyarakat;, komunitas wirausaha memiliki kemampuan perencanaan bisnis dan meningkatkan kemampuan komunitas wirausaha dalam melakukan operasi bisnis.
Adapun permasalaham mitra yaitu : Masih rendahnya pengetahuan masyarakat tentang diversifikasi pengolahan daun kelor menjadi produk olahan lanjutan maka diperlukan suatu kegiatan yang dapat menambah pengetahuan masyarakat tentang berbagai produk olahan yang dapat dikembangkan dari kelor sehingga nilai ekonomis daun kelor dapat ditingkatkan, Daun kelor banyak memiliki kandungan gizi yang baik bagi tubuh, dan masih kurang dimanfaatkan oleh para petani khususnya ibu –ibu rumah tangga.. Kurangnya pengembangan potensi kelor sebagai sumber pangan alternatif dan bahan subtitusi olahan berbagai macam produk pangan. Perlunya inovasi menu olahan bergizi tinggi dengan menggunakan bahan baku lokal (kelor) agar dapat menghasilkan produk unggulan. Belum ditemukan tingkat minat konsumen terhadap pengolahan produk kelor dan kapsul serbuk kelor
Solusi yang ditawarkan adalah: Penerapan teknologi tepat guna berupa tekhik pemanfaatan bahan alami yang ramah lingkungan, Penyuluhan tentang bahan-bahan alami sebagai upaya Peningkatan Pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan bahan alami dalam kehidupan sehari-hari., Pelatihan tentang teknologi tepat guna pembuatan teh kelor sebagai minuman antioksidan Metode penyuluhan dalam bentuk Pemutaran video tentang tekhik pembuatan TEKOR ( teh kelor)