ANALISIS KUALITAS HIDUP PASIEN PASCA STROKE DI RSUD KABUPATEN POLEWALI MANDAR

  • Andi Nur Aida Hafdia Universitas Muslim Indonesia
  • Arman Arman Universitas Muslim Indonesia
  • Muh. Khidri Alwi Universitas Muslim Indonesia
  • Andi Asrina Universitas Muslim Indonesia
Keywords: pasien, stroke, kualitas, hidup, kecacatan

Abstract

Stroke dapat mempengaruhi kehidupan pasien dalam berbagai aspek antara lain fisik, emosional, psikologis, kognitif, dan sosial. Tingkat kecacatan fisik dan mental pada pasien pasca stroke dapat mempengaruhi kulitas hidup pasien. Seiring angka kematian akibat stroke yang semakin menurun, lebih banyak pasien yang harus hidup dengan bernagai keterbatasan dan gangguan kesehatan. tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien pasca stroke di RSUD Kabupaten Polewali Mandar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional Study dan besar sampel adalah 170 orang. Pengambilan data menggunakan kuesioner WHOQOL, karakteristik responden, Bartel Indext, gangguan tidur, kecemasan, dan dukungan keluarga. Analisis dilakukan secara univariat, bivariat dengan uji chi square dan Multivariat dengan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang berhubungan dengan kualitas hidup pasca stroke adalah umur (p=0,001), kecacatan (p=0.001), kecemasan (p=0,004, dan dukungan keluarga (p=0,030). Sedangkan faktor yang tidak berhubungan adalah jenis kelamin (p=0,030), komorbiditas (p=0,935), dan gangguan tidur (p=0,162). Dari hasil uji regresi logistik yang paling berhubungan dengan kualitas hidup pasien pasca stroke adalah umur dengan nilai Exp (B) = 3.388 (95% CI ; 1,575-7,286).

Author Biographies

Andi Nur Aida Hafdia, Universitas Muslim Indonesia

Porgram Pascasarjana Universitas Muslim Indonesia Makassar

Arman Arman, Universitas Muslim Indonesia

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia Makassar

Muh. Khidri Alwi, Universitas Muslim Indonesia

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia Makassar

Andi Asrina, Universitas Muslim Indonesia

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia Makassar

Published
2018-07-31